Berita Terbaru

8 Andalan Pariwisata Banjarnegara yang Pantas Membuat Orang-Orangnya Berbangga


FarronNews - Travel - Mungkin selama ini nama Banjarnegara santer terdengar di telingamu karena peristiwa tanah longsor yang terjadi di sana akhir tahun 2014 lalu. Banjarnegara juga terkenal dengan minuman dawet ayu yang tepungnya menggunakan tepung beras, sehingga lebih kaya rasa dibandingkan dawet biasa yang memakai terigu.

Tapi, apakah hanya itu yang bisa diingat dari Banjarnegara? Memang tak seperti Kebumen dan Yogyakarta, kabupaten yang berbatasan dengan Purbalingga ini tidak punya pantai-pantai yang indah. Namun, udaranya sejuk dan bersih karena sebagian besar wilayahnya memang berupa dataran tinggi. Lagipula tak sulit bagimu (yang tinggal di Jawa) untuk mencapainya dari kota asalmu karena letak Banjarnegara yang berada di tengah-tengahnya.
Tempat-tempat mana saja sih yang harus kamu kunjungi dari kabupaten ini? Yuk, ikut seluruh Banjarnegara dan temukan pesona wisata yang ada di balik bukit-bukitnya!

1. Sebagian wilayah Dieng ternyata masuk Banjarnegara. Pergilah ke sana agar tahu rasanya jadi tamu di “komplek perumahan” para dewa.


Ternyata kawasan dataran tinggi Dieng gak cuma milik Wonosobo; sebagian wilayahnya berada di batas administratif Banjarnegara, tepatnya Desa Dieng Kulon yang merupakan bagian dari Kecamatan Batur, Kabupten Banjarnegara. Di wilayah yang sering dijuluki tempat bersemayamnya para dewa ini, kamu bisa merasakan dinginnya udara yang terletak di ketinggian sekitar 2.000 m dari permukaan laut sembari menikmati panorama yang menawan.
Beberapa objek wisata di Dieng yang terletak di kawasan Dieng Kulon antara lain  Kawah Sileri — kawah yang paling luas di Dieng, Kawah CandradimukaSumur Jalatunda, serta Telaga Drigo. Untuk mencapai Dieng, kamu bisa menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam dari pusat kota Banjarnegara.

2. Masih di kawasan Dieng, ada Curug Sirawe yang punya aliran air hangat sekaligus dingin


Di Dusun Bitingan, Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, kamu bisa menemukan sebuah air terjun cantik bernama Curug Sirawe. Air yang jatuh dari ketinggian 80 meter ini cukup unik, airnya ada yang dingin dan ada yang panas. Jadi kamu bisa menikmati bermain air tanpa takut kedinginan.
Curug ini belum begitu ramai didatangi pelancong karena aksesnya sedikit sulit. Dari gerbang masuk kawah Sileri, kamu masih bisa menggunakan kendaraan sampai titik tertentu; selanjutnya perjalanan harus dilanjutkan dengan jalan kaki. Tapi, jerih payahmu pasti segera terbayar begitu kamu merasakan gemericik air yang membentur bebatuan. Apalagi, sekelilingnya dipenuhi tetumbuhan hijau nan rimbun.

3. Tengok juga Curug Pitu, air terjun tujuh tingkat yang menjuntai bagai anak tangga surga

Kebayang gak rasanya mendongak ke atas dan melihat aliran air yang serupa tangga dari khayangan? Nah, kamu bisa menemukan pemandangan itu di Curug Pitu yang memiliki arti “Air Terjun Tujuh.” Curug Pitu memang memiliki tujuh air terjun yang berjenjang-jenjang. Di bawahnya, kamu bisa menikmati dinginnya air sambil mandi atau berenang. Tapi, jangan lupa untuk naik ke puncak air terjun, karena pemandangan yang keren banget telah menantimu di sana.
Keindahan Curug Pitu bisa kamu temukan di Desa Sigaluh, Kecamatan Sigaluh. Aksesnya juga cukup mudah. Kamu tinggal menyusuri Jalan Raya Banjarnegara-Wonosobo dan menempuh waktu kurang lebih 20 menit dari Banjarnegara. Sampailah kamu di sana!

4. Bagi penyuka tantangan, belum lengkap jika belum menyusuri sungai Serayu dengan perahu karet


Buat adrenaline junkie, kamu wajib menjajal serunya berarung jeram menyusuri Sungai Serayu. Sungai ini melewati lima Kabupaten di Jawa Tengah, mulai dari Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, sampai Cilacap. Jalur berarung jeram yang berada di Banjarnegara panjangnya sekitar 14-26 km dengan tingkat kesulitan grade III-IV. Untuk bisa menyelesaikan jalur ini, setidaknya diperlukan waktu 2,5-5 jam. Sungai ini juga sering dijadikan arena perlombaan arung jeram, baik nasional maupun internasional.
Sambil berkelit di antara jeram dengan perahu karetmu, kamu juga disuguhkan dengan pemandangan indah di sepanjang lembah sungai Serayu. Dengan dada yang berdebar, kamu bisa sejenak lari dari rutinitasmu sehari-hari.

5. Mau melihat singa, tak usah jauh-jauh ke Afrika. Kunjungi saja Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas di Banjarnegara


Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas (TRMS) atau yang dikenal juga dengan kebun binatang Selamanik ini adalah salah satu ikon wisata yang terkenal di Banjarnegara. TRMS merupakan satu-satunya taman margasatwa di kawasan Jateng Selatan. Letaknya pun tak jauh dari pusat kota, tepatnya di Jalan Selamanik, sekitar 1 km dari pusat kota yang bisa dicapai dengan mudah. Maka, gak heran jika TRMS ini menjadi tempat wisata favorit keluarga.
Selain bisa menyaksikan bermacam satwa yang koleksinya lengkap, TRMS ini juga tergenapi dengan kolam renang, panggung terbuka serta Makam Ki Ageng Selomanik. Gak perlu takut kepanasan, soalnya pepohonan yang rindang senantiasa setia melindungimu dari teriknya sinar matahari.

6. Danau cantik pun ada di Banjarnegara. Kunjungi Waduk Mrica untuk menikmati sensasi “pantai” di dataran tinggi


Banjarnegara memang gak memiliki pantai karena letaknya yang berada di tengah daratan. Tapi, kalau kamu ingin menikmati hamparan permukaan air yang luas, datang aja ke Waduk Mrica. Waduk ini berada kurang lebih 10 km ke barat Banjarnegara dan merupakan danau buatan terbesar di Asia Tenggara yang membendung Sungai Serayu.
Kamu bisa jalan-jalan mengelilingi waduk sambil menikmati panoramanya yang dikelilingi perbukitan. Waduk Mrica juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas wisata yang membuatnya menjadi salah satu tempat wisata favorit keluarga. Kamu bisa naik perahu, memancing, sampai main golf.
Eh iya, kamu juga harus berterima kasih sama waduk ini, lho. Waduk ini adalah salah satu pemasok listrik untuk Jawa dan Bali lewat pembangkit listriknya.

7. Datangi juga Surya Yudha Park, di mana kamu bisa “ada” di Singapura dan Amerika secara bersamaan


Gak perlu jauh-jauh ke Singapura atau New York untuk mejeng di depan patung Merlion atau Liberty. Kamu bisa menemukan keduanya di Banjarnegara. Gak percaya? Datang aja ke Surya Yudha Park yang letaknya tak jauh dari alun-alun utara Banjarnegara. Di sana kamu akan menemukan miniatur patung Liberty dan Merlion yang berdiri bersandingan.
Surya Yudha Park adalah taman rekreasi air terlengkap di Banjarnegara yang berkonsep wisata terpadu. Tempat ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti hotel berbintang, arena olahraga, rafting, serta wisata outbound.

8. Di Banjarnegara, tentu wajib cicip kuliner khasnya. Warung ayam goreng Amerika mah serbuk-serbuk gergaji!


Jangan alpa untuk berburu beragam kuliner khas di Banjarnegara, karena mereka sudah menanti untuk menggoyang lidahmu. Kamu mungkin pernah mencicipi dawet ayu, tapi jangan lupa menjajal rasa dawet ayu yang otentik di kota ini. Campuran cendol beraroma pandan, santan, dan gula merah pasti bisa menyegarkan tenggorokanmu yang kehausan.
Jajal pula nikmatnya soto Banjarnegara atau yang dikenal juga dengan nama soto krandegan. Berbeda dengan soto-soto khas Nusantara lainnya, soto Banjarnegara menggunakan kuah kuning yang mirip opor, tapi rasanya berbeda dengan opor. Coba sendiri nikmatnya ketupat yang taoge muda, irisan daun bawang, dan bawang goreng disiram dengan kuah khas yang mengandung irisan daging sapi. Nyam!
Nah, itulah sebagian pesona pariwisata yang disuguhkan oleh Kabupaten Banjarnegara. Rasanya jadi penasaran pengen ke sana, ‘kan? Oh iya, kalau kamu punya tempat wisata favorit lainnya di Banjarnegara yang belum tercantum di sini, jangan ragu  untuk menuliskannya di komentar, ya.

Tidak ada komentar